Agensi Dan 2 Mantan Anggota The East Light Sangkal Kesaksian Lee Seok Cheol Dan Lee Seung Hyun

Agensi Media Line Entertainment mengadakan konferensi pers untuk menyangkal tuduhan Lee Seok Cheol dan Lee Seung Hyun yang mengaku mendapatkan kekerasan dari produser dan CEO mereka.

Baru-baru ini produser Moon Young Il telah ditahan polisi. Kasus CEO Media Line Entertainment, Kim Chang Hwan, telah diteruskan ke jaksa untuk didakwa sedangkan kasus Presiden Media Line Entertainment, Lee Jung Hyun, telah diteruskan namun tidak disarankan untuk didakwa.

Bacaan Lainnya

Kim Chang Hwan, Lee Jung Hyun, dan 2 mantan anggota The East Light yaitu Jung Sa Gang dan Lee Eun Sung tampak hadir di konferensi pers ini.

Kim Chang Hwan memulai dengan mengatakan, “Selama 2 bulan ini, kami telah berpartisipasi dalam investigasi polisi. Namun aku tidak dapat menghilangkan persepsi bahwa investigasi tersebut telah berat sebelah mengikuti opini publik sesuai dengan konferensi pers yang dilakukan penuduh (Lee Seok Cheol Dan Lee Seung Hyun). Kami akan menjelaskan kebenaran yang belum diungkapkan ke media.”

Lee Jung Hyun melanjutkan, “Sejak para anggota menjadi trainee, produser Moon Young Il telah bertindak sebagai guru eksklusif untuk mereka. Pada waktu itu, mereka mengerti bahwa mereka akan mendapatkan hukuman fisik apabila melakukan hal yang salah.”

Mengenai pernyataan Lee Seok Cheol yang mengatakan bahwa mereka diancam untuk tidak mengadukan hal ini kepada orang tua mereka, Lee Jung Hyun mengatakan bahwa orang tua mereka sudah mengetahui hal ini. Dia berkata, “Setelah menghukum mereka secara fisik, produser Moon menyuruh orangtua mereka untuk merawat lukanya. Dia juga sering berhubungan dengan ayah dari Lee Seung Hyun yang sering menyebabkan banyak masalah. Setelah Lee Seung Hyun menyebabkan masalah dengan mangkir dari jadwal siaran pada tanggal 13 Juni 2017, ayahnya langsung datang setelah dihubungi Lee Seok Cheol dan membicarakan hukuman fisik Lee Seung Hyun dengan produser Moon Young Il.”

Sambil memperlihatkan screenshot percakapan mereka, Lee Jung Hyun mengatakan, “Pada hari berikutnya sekitar pukul 4 pagi, CEO Kim Chan Hwan berbicara dengan ayah dan ibu Lee Seung Hyun lewat KakaoTalk. Ayahnya meminta maaf atas masalah yang ditimbulkan dan berjanji untuk mendidiknya. Ibunya kecewa pada hukuman fisik yang dilakukan produser Moon namun dia mengatakan tidak membenci produser Moon dan seperti memaafkannya. Kim Chang Hwan mengatakan dia memarahi produser Moon dan kemudian menghibur keduanya.”

Dia menambahkan, “Ayah Lee Seung Hyun bertemu produser Moon dan menghiburnya sambil memeluknya. Dia sekali lagi menghiburnya lewat pesan teks dan memintanya agar menjadi guru yang baik untuk kedua bersaudara itu. Media Line sama sekali tidak membantu penyerangan yang dilakukan Moon Young Il.”

Lee Jung Hyun juga mengatakan bahwa dia curiga bahwa kebanyakan luka dalam foto yang diperlihatkan sebagai bukti adalah hasil dari hukuman fisik dari ayah mereka.

Kedua mantan anggota The East Light, Lee Eun Sung dan Jung Sa Gang mendukung pernyataan ini dengan mengatakan bahwa Lee Seok Cheol menceritakan bahwa Lee Seung Hyun dihukum secara fisik oleh ayah mereka karena menyebabkan masalah di agensi mereka.

Jung Sa Gang kemudian mengatakan, “Hatiku sedih karena orang-orang yang paling dekat denganku dan mencintaiku termasuk CEO Kim Chang Hwan, terluka akibat insiden ini karena sesuatu yang tidak benar. Kontrak kami telah diputus namun kami tidak bisa berdiam diri. Kami hadir hari ini untuk membantu mengungkapkan sedikit kebenaran.”

Mengenai produser Moon Young Il dan CEO Kim Chang Hwan, Lee Eun Sung mengatakan,

“Mereka bagaikan guru dan ayah. Rumah kami berdua berada di luar Seoul. CEO Kim membiarkan kami menginap dan memasak untuk kami. Ketika kami hidup sendirian di Seoul, dia banyak merawat kami. Aku sangat berterima kasih kepadanya karena dia telah menuntun kami ke jalan yang benar. Produser Moon hanya ingin kami sukses dan dia hanya berpikir tentang kami. Dia bahkan meminjam uang dari bank untuk mentraktir kami. Dia tidak ingin kami kelaparan.”

“Di hari-hari sebagai trainee dan awal debut, kami menerima hukuman fisik. Kami tidak dipukul berkali-kali atau dikunci di ruangan seperti yang dikatakan Seok Cheol dan Seung Hyun. Hukuman fisik hanyalah seperti dipukul telapak tangan seperti yang dilakukan di sekolah di masa lalu. Seung Hyun mengatakan kepalaku dipukul sampai berdarah. Pada waktu itu Seung Hyun menyebabkan masalah dan kami semua dimarahi. Aku tidak tahu kenapa tapi aku tidak dapat menahan tawa. Produser menanyakan kenapa aku ketawa ketika dimarahi jadi dia hanya menjentik kepalaku. Rasanya tidak sakit namun entah kenapa kepalaku mulai berdarah.”

Jung Sa Gang melanjutkan,

“Pikiranku sama dengan Eun Sung. Ketika kami masuk agensi, kami sangat muda jadi kami sering bertengkat dan juga mempunyai masa-masa menyenangkan. Mimpi produser adalah menjadi penyanyi, jadi ketika kami malas berlatih, dia memarahi kami dan menjadi kecewa. Ada hukuman fisik namun laporan di media membuat dia seperti monster. Hatiku sakit membaca laporan yang berbeda dari kenyataan. CEO, Seok Cheol, dan Seung Hyun semua menonton film dan bersenang-senang. Sampai insiden itu terjadi, kami tidak tahu bahwa mereka menuntutnya.”

“Seok Cheol keluar dan berakting seperti mewakili kami tapi aku tidak bisa mengerti. Sejujurnya itu membuatku marah. Aku pikir hal itu bisa disebut pengkhianatan. Selama 3 tahun, Seok Cheol dan Seung Hyun mengikuti CEO dengan baik. Seok Cheol bahkan menulis, ‘Ayah kedua kami CEO Kim Chang Hwan’ di akun media sosialnya. Namun mereka tiba-tiba berbalik dan kami tidak dapat mengatakan apapun karena orang-orang tidak mau mendengar. Itu terasa tidak adil.”

Mengenai pengakuan Seok Cheol bahwa produser melilit lehernya dengan senar gitar dan mengancamnya, Lee Eun Sung mengatakan, “Kami sedang bermain-main setelah menonton film Whiplash dan Seok Cheol melilitkan senar gitar di lehernya sendiri. Kemudian produser Moon sedikit bermain dengannya. Kami bersenang-senang sambil berlatih. Namun hal seperti ini yang dikaburkan menjadi hal buruk membuatku merasa sangat sedih.”

Dia juga bercerita, “Ada kejadian yang sangat mengejutkan. Karena aku salah satu yang tertua, aku memarahi para anggota setelah jadwal acara musik karena aku tidak suka penampilan kami, tapi Seung Hyun mulai berteriak. Aku menjadi marah dan dia mengeluarkan teleponya sambil mengatakan, ‘Aku merekamnya, jadi hati-hatilah’. Mendengar hal itu sangatlah mengejutkan sampai aku berpikur apakah aku harus berada di tim dengan anggota seperti ini. Setelah mengalami kejadian tersebut, aku ingat pergi ke agensi dan menangis di tempat parkir karena aku sangat kecewa.”

Eun Sung melanjutkan, “Keduanya mempunyai pilihan untuk memilih mimpi mereka atau menyerah, tapi kami bahkan tidak punya pilihan tersebut karena tim kami tiba-tiba dibubarkan pada suatu pagi.”

Ketika ditanya apakah mereka masih melakukan kontak dengan kedua bersaudara tersebut, Lee Eun Sung mengungkapkan bahwa mereka pergi ke sekola yang sama. Jung Sa Gang menjelaskan, “Kami berada di tahun pertama bersama-sama, jadi kami tidak bisa bertemu. Tapi apabila kami bertemu, mereka melarikan diri. Kami mengatakan yang sebenarnya jadi kami tidak taku apapun atau merasa salah. Melihat mereka menghindari kami, itu membuatku berpikir bahwa mereka mengetahuinya.”