Terkuak kenapa Goo Hara meminta damai kepada mantan pacarnya ‘C’ atas kontroversi yang sedang berlangsung. Ternyata Goo Hara tidak mau ‘C’ merilis video seks mereka ke publik.
Baca juga:
– Pengacara Mantan Kekasih Goo Hara Klaim Kliennya Tidak Bermaksud Mengancam Hara Dengan Video Seks
– Mantan Pacar Berusaha Buktikan Goo Hara Sudah Alami Pendarahan Sebelum Insiden
Dispatch merilis bukti percakapan telepon dimana ‘C’ berbicara dengan ‘B’, teman serumah Hara, dan mengancam merilis video seks mereka ke publik.
Untuk lebih jelasnya, ada 3 orang lain selain Hara dalam kasus ini yang namanya dirahasiakan yaitu:
- ‘C’: Mantan pacar Hara yang mengaku diserang Hara
- ‘A’: Teman pria Hara yang makan siang bersama Hara dan manajernya
- ‘B’: Teman serumah Hara
Dari video diatas, Dispatch merangkum timeline kejadian ini.
12.46 pagi
Insiden kekerasan yang menyangkut Goo Hara dan ‘C’, awal pertengkaran mereka bisa dibaca di sini.
01:26
‘C’ mengirim e-mail kepada Dispatch mengatakan ingin memberikan berita tentang Goo Hara dan menyuruh Dispatch menghubungi dia kembali
01.42
Goo Hara turun lewat lift untuk bertemu dengan ‘A’, seorang pria yang bekerja di industri hiburan yang menjadi asal muasal pertengkaran Hara dan ‘C’ (bisa dibaca di sini)
01.48
‘C’ mengambil barang dari rumah Hara bersama temannya.
02.04
‘C’ mengirim klip video seks mereka berdurasi 30 detik lewat Kakaotalk untuk memerasnya.
02.14
Goo Hara melaporkan masalah ini ke mantan CEO agensinya.
02.21
Goo Hara berlutut dihadapan lift yang dimasuki ‘C’
Hara mengejar ‘C’ ke tempat parkir. ‘C’ mengirim lagi klip video seks berdurasi 8 detik ke Hara. Hara berusaha berbicara dengannya namun kemudian pergi untuk bertemu dengan ‘A’. ‘C’ pergi mengendarai mobil dalam keadaan mabuk
Mengenai video ini, Hara mengatakan, “Aku menemukan video ini di ponselnya. Aku jelas-jelas sudah menghapusnya waktu itu. Video itu sangat mengerikan. Aku berpikir, ‘Apakah dia mengirimnya ke Dispatch? Apakah dia mengirimnya ke teman-temannya?’”
02.33
‘C’ mengirim pesan lagi kepada Hara:
‘C’: “Kau terlalu lama berbincang dengan A di telepon.”
Goo Hara: “Kau menyuruhku untuk mengatakan semuanya lewat telepon dan menyuruhnya untuk berlutut dihadapanmu?”
‘C’: “Apa yang harus aku lakukan?”
Goo Hara: “Ayo bertemu dan berbicara. A mengatakan dia hampir sampai.”
‘C’: “Berbicara? Aku tidak mau berbicara”
Goo Hara: “Aku akan membuatnya berlutut. Bukannya itu yang kau mau?”
‘C’ mengirim foto yang menunjukkan luka di kepalanya. Dia terus mengirim pesan ‘Kau sibuk’ dengan screenshot yang menunjukkan Hara sedang menelepon orang lain. Akhirnya dia berkata, “Aku akan melanjutkan pekerjaanku”.
03.21
‘C’ mengirim pesan terakhir kepada Hara:
‘C’: “Aku membasuh wajahku tapi berkatmu aku tidak bisa pergi bekerja lagi. Apa yang harus aku lakukan?”
‘C’: “Ah maaf. Kau harus bertemu oppa mu sekarang. Maaf telah mengganggu kehidupan malammu. Aku ingin bertanya apa yang harus aku lakukan. Kalau kau tidak menjawab, aku hanya harus pergi ke polisi.”
04.00
‘B’ menghubungi ‘C’ mencoba
‘B’: “Kak, foto dan video itu…”
‘C’: “Ya, kenapa dengan foto dan video itu”
‘B’: “Kau mengirimnya ke kak Hara?”
‘C’: “Memangnya kenapa?”
‘B’: “Tapi.. memeras dengan hal seperti itu..”
‘C’: “Jadi aku memeras? Haruskah aku unggah saja video itu? Aku tidak takut denga tuntutan atas pemerasan”
‘B’: “Apakah itu yang kau inginkan?”
‘C’: “Jadi kenapa kau berbohong padaku? Kenapa kau meneleponku?”
04.21
‘C’ kembali menghubungi Dispatch dengan pesan “Informasi ini tidak akan mengecewakan. Hubungi aku”
Goo Hara merilis pernyataan tentang hal ini. Dia mengatakan, “Dia memerasku dengan video. Untuk seorang selebriti wanita, apakah ada yang lebih mengerikan dari hal ini? Aku mengakui luka yang aku berikan padanya. Aku akan menjalani hukumanku. Tapi apa yang harus kulakukan dengan luka yang dia berikan padaku? Dia seorang pemeras.”