Lee Jong Suk sempat mengabari bahwa dia tertahan di Jakarta ketika hendak pulang ke Korea Selatan. Namun kini Lee Jong Suk dan stafnya dideportasi dari Indonesia.
Lee Jong Suk sebelumnya mengaku tertahan karena promotor yes24 melaporkan hasil penjualan tiket yang lebih sedikit daripada yang sebenarnya kepada petugas pajak di Indonesia. Namun ternyata dia tidak tertahan gara-gara hal tersebut.
Kepala Bagian Humas dan Umum Direktorat Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM, Teodorus Simarmata memberikan keterangan bahwa Lee Jong Suk beserta stafnya dideportasi malam ini.
“Penyalahgunaan izin. Yang bersangkutan datang dengan visa on arrival. Tetapi melakukan kegiatan fanmeeting. Ini tidak sesuai perizinan. Setelah kami periksa, malam ini kami deportasi dengan pesawat Korean Airlines sekitar pukul 20.00 atau 21.00 WIB di Soekarno-Hatta bersama 13 orang lainnya,” ungkapnya.
Promotor fanmeeting Lee Jong Suk, yes24, akan dimintai keterangan lebih lanjut oleh pihak imigrasi. Namun hingga kini, pihak yes24 belum merilis pernyataan apapun terkait kabar dideportasinya Lee Jong Suk.