Wooyeop dan Taeseon dari grup TRCNG telah menggugat agensi TS Entertainment.
Pengacara mereka mengungkapkan, “Pada tanggal 4, Wooyeop dan Taeseon telah mengirimkan pembatalan kontrak kepada TS Entertainment. Mereka juga telah mengirimkan laporan kepada Kepolisian Distrik Seoul tentang direktur Park Sang Hyun dan 2 orang lainnya yang sering melecehkan anak-anak dan melakukan kejahatan kekerasan khusus.”
Alasan dari pembatalan kontrak tersebut adalah karena karena kurangnya kemampuan manajemen, serta sering terjadinyanya pelecehan anak dari Park Sang Hyun dan kejahatan kekerasan khusus dari koreografer Yoon.
Menurut dua anggota tersebut, Park Sang Hyun memaksa mereka untuk berlatih koreografi dari jam 5 sore sampai jam 5 pagi tanpa membiarkan mereka tidur. Dan mereka kemudian harus datang kembali ke agensi pukul 10 pagi. Karena itu, mereka tidak dapat pergi ke sekolah karena perjalanan pulang pergi membutuhkan waktu selama 2-3 jam. Mereka akhirnya harus pindah ke sekolah lain.
Para anggota grup dipaksa tinggal di asrama namun tidak ada makanan yang disiapkan untuk mereka dan tagihan air dan listrik pun tidak dibayar sehingga para orangtua mereka terpaksa membayarnya sendiri setelah air dan listrik diputus.
Wooyeop dipukul menggunakan kursi berbahan logam pada tanggal 10 Juni oleh Yoon dan harus pergi sendiri ke ruang gawat darurat. Agensi tidak mengambil tindakan apapun, bahkan Park Sang Hyun membela tindakan Yoon.
Wooyeop menerima perawatan selama 14 hari, dan ketika pulang pergi ke rumah sakit tanpa bantuan agensi, dia juga harus dirawat di rumah sakit lain karena demam yang tinggi.
Bahkan setelah dia selesai dirawat, manajer mengatakan kepadanya bahwa dia sakit bukan karena dipukul, tapi karena dia telah berbohong setelah sering pergi minum dan bertemu perempuan. Seorang karyawan agensi juga mengambil 1,2 juta Won (sekitar 14,5 juta Rupiah) darinya.
Taeseon seringkali dipukul atau dimarahi karena dia adalah pemimpin grup. Setiap kali dia ditegur, dia dipukul kepalanya dan dimaki-maki. Dia juga menyaksikan Wooyeop dipukul dengan kursi.
Merespon gugatan ini, direktur Park Sang Hyun memberikan cerita versi dirinya. Dia mengatakan, “Klaim yang dibuat Wooyeop dan Taeseon adalah semuanya salah. 8 anggota lainnya sedang melakukan promosi di Jepang. Ada alasan tersendiri untuk itu. Aku tidak dapat mengungkapkan detailnya, tapi ada masalah mengenai 2 anggota ini.”
Dia juga menambahkan, “Kedua anggota ini telah meninggalkan tim tanpa izin. Ada masalah yang melibatkan anggota lain dan mereka merasa dikhianati oleh kedua anggota ini. TS juga akan menggugat Wooyeop dan Taeseon karena telah memfitnah. Tampaknya akan sulit untuk tetap menyatukan grup ini.”